Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa menghadiri sekaligus memberikan sambutan pada acara pengukuhan dan pelantikan pengurus Asosiasi Kabupaten Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (Askab PSSI) Kabupaten Badung masa bakti 2024-2028.

Acara yang dilaksanakan di Ruang rapat Kantor DPRD Kabupaten Badung, Sabtu (1/6) ditandai dengan penyerahan Bendera PSSI dari Ketua Umum Asprov PSSI Bali kepada Ketua Umum Askab PSSI Badung  terpilih dan penandatanganan berita acara pengukuhan.

Dalam sambutannya Wabup Suiasa mengatakan bahwa Askab PSSI Kabupaten Badung merupakan organisasi yang bertanggung jawab untuk mengelola dan mengembangkan sepak bola di Kabupaten Badung. Dirinya menyambut baik dan mengucapkan selamat kepada para pengurus Askab PSSI periode 2024-2028 tersebut.

”Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Badung menyambut baik dan mengucapkan selamat kepada para pengurus Askab PSSI terpilih. Saya juga mengapresiasi  kinerja organisasi Askab Badung selama ini yang sudah mampu menunjukkan satu organisasi yang kita sebut organisasi dinamis. Ada hal yang ingin saya tekankan kepada pengurus Askab PSSI Badung dalam rangka memajukan sepak bola di Kabupaten Badung, kita perlu memiliki pengurus yang kompeten, berdedikasi dan memiliki semangat juang tinggi," ujarnya.

Sementara itu Ketua Umum Askab PSSI Badung terpilih I Wayan Sugita Putra menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh kepengurusan dan anggota Askab PSSI Badung yang sudah memberikan kepercayaan kepadanya untuk memimpin Askab PSSI kedepan yang lebih baik. "Terima kasih kami sampaikan kepada pengurus Askab PSSI Badung yang sudah memberikan kepercayaan kepada saya untuk memimpin organisasi Askab PSSI Badung.

Bahwa dalam olahraga sepak bola itu yang harus diutamakan adalah persaudaraan dan sportivitas," ungkapnya.

Lebih lanjut disampaikan bahwa Askab Badung memiliki 38 klub sepak bola yang tersebar diseluruh wilayah Kabupaten Badung. Klub sepak bola tersebut berada dibawah naungan Askab PSSI Badung. Di Askab Badung terdapat Asosiasi yang aktif seperti Asosiasi Futsal, Asosiasi sepak bola Pantai, Asosiasi Pelatih, Asosiasi Wasit dan Asosiasi pemain. Dirinya berharap ada Asosiasi sepak bola wanita dan Asosiasi Sekolah Sepak Bola (SSB). Kekuatan klub-klub SSB ini menjadi modal penting bagi pembinaan usia dini dan pengembangan sepak bola di Kabupaten Badung secara menyeluruh. "Dalam program kerja saya bersama Wakil Ketua Umum, tokoh-tokoh kami yang ada di Badung bersama seluruh pengurus, saya berencana di bulan Juli nanti akan turun ke masing-masing kecamatan dimulai dari Petang, Abiansemal, Mengwi, Kuta Utara, Kuta, hingga Kuta Selatan. Kami ingin bertemu dengan seluruh klub yang ada di masing-masing kecamatan dengan tujuan bagaimana persaudaraan sportivitas dan pembinaan serta menuju prestasi itu biar bisa bersama-sama," jelasnya.

Ketua KONI Badung l Made Nariana menegaskan kepada semua pengurus Askab Badung agar melakukan upaya-upaya untuk meningkatkan prestasi-prestasi

di dalam semua bidang olahraga khususnya  sepak bola. Dirinya juga mengatakan disiplin itu harus ditegakkan dan tidak akan segan menindak/mengganti pengurus yang tidak proaktif serta mengingatkan kepada Askab Badung agar setiap tahunnya melakukan Evaluasi pengurus dan pelatih dalam organisasi Askab di Kabupaten Badung.

Turut hadir Ketua Umum Asprov PSSI Bali Ketut Suardana, Ketua DPRD Badung yang diwakili Ketua Komisi IV I Nyoman Suardana, Kadisdikpora Badung l Gst Made Dwipayana, Ketua KONI Badung l Made Nariana, Ketua Klub Anggota Askab PSSI se-Kabupaten Badung, SSB se-Kabupaten Badung serta undangan lainnya.