Informasi › Berita
  • Sigap Bencana, Gde Agung Perintahkan SKPD Ambil Langkah Cepat.

    Admin

    Jumat, 3 Januari 2014 09:33 WITA

    Sigap Bencana, Gde Agung Perintahkan SKPD Ambil Langkah Cepat.
    Foto : Sigap Bencana, Gde Agung Perintahkan Skpd Ambil Langkah Cepat.
    Adapun lokasi bencana pertama yang ditinjau Bupati adalah jebolnya Jalan Raya Padang Luwih, Dalung, Kecamatan Kuta Utara.  Ambrolnya jalan di depan SD 5 Dalung ini membuat arus lalu lintas terganggu. Bupati pun langsung memerintahkan Dinas Bina Marga dan Pengairan (BMP) Badung segera melakukan langkah kongkrit berupa perbaikan. Agar perbaikan tidak membahayakan para pengguna jalan, BMP diminta berkoordinasi dengan Polsek Kuta Utara untuk pemasangan rambu-rambu lalu lintas. "Ini jalur strategis, saya minta segera diperbaiki sehingga arus lalu lintas kembali normal," pinta Gde Agung.
     
    Menurut penjelasan Plt Kadis BMP Badung, IB Surya Suamba perbaikan Jalan Raya Padang Luwih, Dalung memerlukan waktu sekitar 30 hari. Pihaknya berjanji akan selalu berkoordinasi dengan pihak terkait selama pengerjaan. Instansi ini juga mengaku segera akan menerjunkan tim untuk menggarap kerusakan jalan ini. "Kami butuh waktu sekitar 30 hari untuk memperbaiki kerusakan jalan ini," kata Surya.
     
    Lokasi kedua yang ditinjau bupati adalah longsornya senderan rumah warga di Jalan Padabgtegal, Blok O, No 54, Perumahan Dalung, Kuta Utara. Rumah milik Putu Bagus Guntur, 29 jebol pada malam tahun baru, Selasa (31/12) malam, akibat diterjang banjir bandang. Bagian rumah yang jebol itu berada di belakang rumah. Pelinggih dan sebagian bangunan serta pondasi rumah. Di lokasi ini, Bupati Gde Agung juga meminta BPBD dan BMP Badung mengambil langkah kongkrit penanganan kerusakan rumah warga ini. Gde Agung memerintahkan agar gorong-gorong yang ambrol segera diperbaiki dengan sistem box culvert, sehingga lebih kuat dan permanen. "Saya minta saluran air diperbesar dan diperkuat sehingga bisa menampung luberan air. Saya tidak ingin terjadi bencana serupa," pesan Gde Agung.    Selain minta ada penanganan, Gde Agung juga menghimbau masyarakat supaya tidak membuang sampah sembarang. Sebab, banjir yang terjadi ini disebabkan oleh tersumbatnya gorong-gorong oleh sampah."Tolong jaga kebersihan. Masyarakat kami himbau jangan membuang sampah sembarangan lagi," kata Gde Agung.
     
     Untuk meringankan beban masyarakat yang menjadi korban longsor, Gde Agung meminta Perbekel Dalung dan Camat Kuta Utara segera membuat kajian kerusakan yang ditimbulkan akibat banjir tersebut. "Perbekel kami minta segera mengajukan permohonan penanggulangan rumah warga. Sehingga kita bisa membantu untuk menperbaikii kerusakannya," papar bupati.
     
    Usai meninjau longsor, Bupati bersama jajarannya langsung memimpin penanganan banjir di Legian, Kecamatan Kuta. Kawasan ini direndan banjir akibat meluapnya Tukad Mati. Saluran Tukad Mati yang berhubungan ke laut diduga kepenuhan akibat hujan lebat yang terjadi beberapa hari terakhir. Banjir ini juga disebabkan oleh air laut meluap. Melihat kondisi ini, Gde Agung memerintahkan BMP Badung segera menerjumkan mobil penyedot lumpur untuk menyedot genangan air yang meluber ke jalan raya. Meskipun banjir tidak seketika hilang, namun upaya kongkrit ini mampu dengan cepat mengurangi ketinggian air.
                Dari pantuan di lapangan banjir yang merendam kawasan Legian dan sekitarnya disebabkan oleh saluran drainase yang muaranya ke Tukad Mati tidak bisa menampung luberan air. Celakanya lagi, air laut pasang sehingga pembuangan air ke laut tidak mampu menampung, sehingga air meluap."Saya minta SKPD terkait secara bersama-sama menangani banjir ini, sehingga kenyamanan masyarakat dan wisatawan tidak terganggu," pinta Gde Agung.  
     
    Setelah keliling meninjau, Bupati  bersama SKPD langsung mengadakan rapat koordinasi di kantor LPM Legian. Rapat yang melibatkan Camat Kuta, Bendesa Adat Legian, LPM dan Lurah Legian ini intinya mencari solusi penanganan banjir. Sesuai hasil rapat , mulai saat ini agar dilakukan perbaikan-perbaikan di lokasi bencana. BPBD juga diminta berkoordinasi dengan aparat kecamatan dan kelurahan serta aparat desa jika nanti diperlukan tempat penampungan korban dalam evakuasi.

    Bagikan
...

TENTANG

Pemerintah Kabupaten Badung

Ini adalah website resmi Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, Indonesia.

Alamat
Jl.Raya Sempidi, Mangupura, Badung, 80351 Bali.

Media Sosial

KONTAK KAMI

  • Jl.Raya Sempidi, Mangupura, Badung, Bali.

  • (0361) 9009333

  • setda@badungkab.go.id

  • www.badungkab.go.id

FACEBOOK