Informasi › Berita
  • Gagal Panen, Petani Badung Bakal Diasuransikan Bupati Giri Prasta Hadiri Penggropyokan Tikus di Subak Sengempel

    Admin

    Minggu, 10 April 2016 01:00 WITA

    Gagal Panen, Petani Badung Bakal Diasuransikan Bupati Giri Prasta Hadiri Penggropyokan Tikus di Subak Sengempel
    Foto : Gagal Panen, Petani Badung Bakal Diasuransikan Bupati Giri Prasta Hadiri Penggropyokan Tikus Di Subak Sengempel

    Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta beserta ratusan warga yang terdiri dari krama subak, anggota TNI, serta siswa SMAN 1 Abiansemal, Minggu (10/4),melaksanakan penggropyokan hama tikus diareal persawahan Subak Sengempel, Pesedahan Yeh Sungi, Desa Bongkasa, Kecamatan Abiansemal. Akibat serangan hewan pengerat tersebut, hasil panen krama subak Sengempel kurang maksimal.


                Seusai melaksanakan penggropyokan, Bupati Giri Prasta melaksanakan tatap muka dengan krama di Balai Subak Sengempel, didamping sejumlah pejabat. Diantaranya, Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan IGAK Sudaratmaja, Kepala Dinas Pendapatan dan Pesedahan Agung I Wayan Adi Arnawa, Camat Abiansemal I Putu Thomas Yuniarta, serta dihadiri Ketua Komisi II DPRD Badung I Nyoman Dirgayusa dan Danramil Abiansemal Kapten Inf. Ida Komang Widnyana. Pada kesempatan tersebut, bupati kembali menyatakan komitmennya terhadap petani, dengan menyiapkan sejumlah program kebijakan.


                “Pada intinya, saya selaku bupati Badung menginginkan bagaimana krama petani di Badung, benar-benar bangga menjadi petani. Caranya adalah bagaimana membuat petani itu sejahtera,”kata bupati. Seperti kasusu gagal panen akibat serangan hama tikus yang menyerang subak Sengempel, kata bupati akan ditanggulangi dengan kebijakan asurasi pertanian. “Kerugian petani akibat gagal panen akan ditanggung pemerintah dengan asuransi pertanian, saat ini sedang kita formulasikan,”imbuhnya. Meski demikian, bupati meminta petani harus jujur, lantaran untuk mendapat klaim ganti rugi harus melalui berita acara yang diketahui pihak-pihak terkait.


    Selain program asuransi pertanian, bupati juga memaparkan kebijakan subak mandiri. Dimana pemerintah mengalokasikan anggaran kepada subak, seperti Subak Sengempel yang tahun anggaran 2016 ini menerima bantuan sebesar Rp 1,2 miliar. Dana ini diharapkan benar-benar dikelola dengan baik untuk kebutuhan krama subak. Diantaranya, bisa untuk perbaikan sarana irigasi, pembangunan jalan usaha tani (JUT), lantai jemur, hingga gudang penyimpanan padi. Mengatasi sepak terjang tengkulak yang cenderung petani, pemerintah juga berencana membali hasil produksi petani.


                Masih keberpihakan kepada petani, bupati juga menyatakan bakal segera mengevalusi Perda Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Dimana untuk lahan pertanian produktif pajaknya ditekan hingga nol persen alias bebas pajak. Untuk kegiatan penggropyokan di Subak Sengempel Bupati Giri Prasta memberikan bantuan motivasi sebesar Rp 10 juta, yang diterima Pekaseh Subak Sengempel I Wayan Setiawan.


                Pada kesempatan tersebut Pekaseh Subak Sengempel I Wayan Setiawan mengutarakan, Subak Sengempel memiliki luas lahan 97 hektar, dengan jumlah petani 277 orang. Akibat serangan hama tikus, musim panen terakhirnya hasilnya kurang maksimal. Pihaknya mengucapkan terima kasih atas kehadiran bupati dan jajarannya yang telah memotivasi krama subaknya.


    Bagikan
...

TENTANG

Pemerintah Kabupaten Badung

Ini adalah website resmi Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, Indonesia.

Alamat
Jl.Raya Sempidi, Mangupura, Badung, 80351 Bali.

Media Sosial

KONTAK KAMI

  • Jl.Raya Sempidi, Mangupura, Badung, 80351 Bali.

  • (0361) 9009333

  • setda@badungkab.go.id

  • www.badungkab.go.id

FACEBOOK