Informasi › Berita
-
Perpustakaan SMPN 2 Kuta Dinilai Tim Perpustakaan Provinsi Bali
Admin
Kamis, 15 Agustus 2013 14:37 WITA | 1225 kali dibaca
Kepala SMP Negeri 2 Kuta I Nyoman Wertha Nyoman Wertha menyampaikan walaupun perpustakaan di SMPN 2 Kuta berusia cukup muda, tapi dipercayakan untuk mewakili Kabupaten Badung. “Ini merupakan kepercayaan yang harus kita emban dan sebagai salah satu bentuk pembelajaran untuk meningkatkan profesionalisme di kalangan guru dan siswa,” ungkap Wertha dalam penilaian lomba perpustakaan Tingkat Prov. Bali di SMPN 2 Kuta, Kecamatan Kuta, Selasa (13/8). Hadir pula pada kesempatan tersebut Kepala Perpustakaan Daerah Kabupaten Badung I Nyoman Suendi beserta para pejabat terkait dilingkungan Pemkab Badung.Dijelaskan, keberadaan perpustakaan di suatu sekolah bukanlah sekedar gudang buku, melainkan merupakan paru-paru untuk referensi ilmu pengetahuan di sekolah, serta salah satu indikator yang dapat mempengaruhi tingkat keberhasilan suatu pendidikan.Kadis Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab. Badung dalam sambutan yang dibacakan Kabid. Pendidkan I Made Mandi mengungkapkan lomba perpustakaan ini merupakan bentuk sinergi antara Dinas Pendidikan, Pemuda da Olahraga dengan Kantor Perpustakaan yang perlu ditingkatkan dimasa mendatang. Lomba ini juga sebagai bentuk proses dari standar evaluasi yang harus dilaksanakan oleh semua sekolah.Sementara itu Ketua Tim Penilai Lomba Perpustakaan Prov. Bali Albiner Silaen menyampaikan lomba perpustakaan pada dasarnya sebagai pendorong dan pemicu agar perpustakaan dapat tetap eksis dalam dunia pendidikan sebagai sumber pembelajaran, yang akhirnya perpustakaan dapat dikembangkan secara maksimal.Lebih lanjut Albiner Silaen mengatakan lomba perpustakaan ini dilaksanakan secara berkesinambungan dari tingkat SD, SMP dan SMA. Sehingga diharapkan dapat sebagai motivator untuk meningkatkan pendidikan. Adapun parameter yang dinilai dalam lomba perpustakaan ini diantaranya adanya dana pendorong untuk kelangsungan operasioanl perpustakaan termasuk penyediaan internet dan teknologi sehingga wawasan lebih luas dan terbuka, serta harus adanya ruangan yang memadai. Disamping itu juga memiliki sarana dan prasarana, seperti rak, locker, koleksi buku. Yang paling penting juga memiliki tenaga pengelola yang menjaga kerapaian dan kebersihan perpustakaan serta adanya dana anggaran operasional sekolah untuk perpustakan.
Bagikan